Apa Yang Perlu kamu Ketahui tentang Kepulauan Bala-balakang
Balabalagan adalah gugusan kepulauan yang terletak di
Selat Makassar. masih termasuk dalam lanjutan dasar benua Pulau Kalimantan.
terletak di perairan dangkal selat makassar antara pesisir Kalimantan Timur
dan Palung Sulawesi.
Sebenarnya nama asli Balabalagan adalah Kepulauan
Bala-balakang. namun karena salah pemahaman antara pengucapan dan penulisan
sejak tahun 2012, hingga sebutan Balabalagan lebih terkenal karena mudah
diucapkan oleh para pendatang.
Berdasarkan Wikipedia, Kepulauan Bala-balakang terdiri
dari 14 pulau. berdasarkan pengalaman saya sebagai Explorer & Blogger
Traveller, ada banyak gusung dan pulau yang sudah saya jelajahi dari rentang
waktu 2013 hingga 2019 dalam 23 kali perjalanan ke Balabalagan. ada 16 Pulau
Bernama dan 3 diantaranya belum saya jelajahi. 9 Pulau berpenduduk dan 6
pulau tidak berpenduduk. ada 10 gusung yang bernama yang saya tahu,
selebihnya masih banyak gusung tak bernama yang tersebar di seluruh perairan
Balabalagan yang belum pernah di dokumentasikan potensi bawah lautnya.
Dari Kepulauan Balabalagan, Pulau paling utara adalah
Pulau Sabakattang yang paling dekat dicapai dari arah Balikpapan atau
Penajam. Gusung paling utara adalah Gusung Karang Sauh. Pulau paling barat
adalah Pulau Durian dan Gusung Tandu yang paling dekat dicapai dari pesisir
Tana Grogot yaitu Desa Lori dan Tanjung Aru. Pulau paling Timur adalah Pulau
Ambo yang berbatasan langsung dengan Palung sulawesi. Gusung paling Selatan
adalah Gusung Lawe-lawe yang sangat dekat dengan perbatasan perairan
Kalimantan Selatan.
Bagaimana menuju ke Balabalagan?
Ada 5 start point untuk menuju Balabalagan yaitu dari
Kampung Baru Balikpapan, Penajam, Desa Lori Tana Grogot, Desa Tanjung Aru
Tana Grogot dan Mamuju Sulawesi Barat.
Ada 3 cara untuk menuju Balabalagan yaitu menumpang
kapal nelayan (hitchiker), menyewa kapal nelayan (backpacker) dan mengikuti
Open Trip dari Organizer Trip wisata Balabalagan (traveller &
flashpacker).
Menumpang kapal nelayan (Hitchiker - low budget).
Jika ingin ke Balabalagan dan memiliki kenalan kapal
nelayan yang sering bolak-balik menuju Balabalagan, maka cara Hitchhiker
bisa di lakukan. biasanya banyak kapal nelayan yang berangkat dari daerah
Manggar, Kampung Baru, Pelabuhan Tanjung Batu Penajam dan Tanjung Aru Tana
Grogot. menumpang kapal nelayan biasanya ikut menumpang tidur&makan di
kapal. jika nelayan memiliki rumah di Balabalagan, maka bisa ikut menumpang
tidur di rumah nelayan tersebut. karena ikut menumpang kapal nelayan pencari
ikan, maka kalian hanya bisa mengikuti rute nelayan untuk mendatangi
pulau-pulau di Balabalagan. pulau yang paling banyak didatangi nelayan dari
berbagai daerah biasanya adalah Pulau Sabakattang, Pulau Saboyang, Pulau
salissingan, Pulau Samataha dan Pulau Popongan. Pulau Sabakattang adalah
pulau persinggahan kapal para pemancing sport fishing.
Kapal Nelayan Balabalagan yang di Kampung Baru
Menyewa kapal nelayan (Backpacker - sharecost - mid budget).
Untuk menyewa kapal Nelayan, kalian harus mencari
relasi pemilik kapal di pelabuhan tradisional dari 5 start point yang
disebutkan sebelumnya. cek keadaan kapal dan live vest. kapal nelayan
biasanya minim peralatan safety. kapal nelayan yang disewa untuk mengantar
kalian pulang pergi dan menjelajah Balabalagan harus memiliki supir yang
berpengalaman dan kondisi mesin kapal yang prima. kalau dengan sistem sewa,
kalian bisa menentukan sendiri rute pulau yang ingin disinggahi.
Untuk opsi menginap, sebaiknya dimusyawarahkan dengan
teman seperjalanan, apakah ingin mendirikan tenda di pulau atau numpang
menginap di rumah penduduk pulau. hal terpenting dalam sharecost trip adalah
kerja sama tim dalam memecahkan masalah selama perjalanan.
Kesalahan utama yang sering dilakukan adalah demi
menekan biaya sharecost seminim mungkin, backpacker membawa
sebanyak-banyaknya anggota trip hingga kapasitas maksimal penumpang kapal
padahal hal seperti ini malah mengurangi kenyamanan selama
perjalanan.
Kekurangan yang lain adalah jika semua anggota trip
tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang balabalagan. bingung
menentukan rute, kurang bertanya kepada supir kapal tentang rute hopping
islands terbaik, letak spot terumbu karang dan peraturan tidak tertulis di
pulau-pulau yang ada di Balabalagan. oleh karena itu, jadilah wise &
smart backpacker, survey dan cari info sebanyak-banyaknya tentang
pulau-pulau Balabalagan, pintar-pintarlah nego sewa kapal kepada pemiliknya
dan siapkan peralatan outdoor yang diperlukan selama perjalanan menuju
Balabalagan.
Ikut Open Trip atau Trip khusus dari Organizer Trip wisata Balabalagan (medium premium budget-Traveller-Flashpacker)
Jika kalian memiliki budget khusus dan waktu yang
terbatas, maka alternatif menuju ke Balabalagan dengan mengikuti organizer
trip adalah hal yang sangat direkomendasikan. biasanya organizer trip
membuka trip dengan lama 3 hari 2 malam dan 4 hari 3 malam. dengan mengikuti
open trip, wisatawan sudah di sediakan homestay & makan. Organizer trip
biasanya beranggotakan guide yang berpengalaman dan mengetahui keadaan
Balabalagan atau memiliki keluarga yang tinggal di Balabalagan.
Besar biaya open trip sangat mempengaruhi kualitas
pelayanan selama perjalanan. oleh karena itu pandai-pandailah memilih
organizer trip untuk membawa kalian berwisata ke Balabalagan. perhatikan
rute hopping islands & fasilitas yang ditawarkan organizer trip. jika
perjalanan jauh tidak setimpal dengan kepuasan menikmati keindahan
balabalagan, maka hal ini sangat disayangkan. biasanya jika guide trip tidak
memiliki attitude yang baik & pengetahuan yang cukup maka akan banyak
menimbulkan ketidaknyamanan bagi pesertanya selama dalam
perjalanan.
Bagaimana mencari tempat menginap di Balabalagan?
Ada 2 cara menginap paling umum yaitu menginap di rumah
warga pulau dan mendirikan tenda outdoor di Pulau yang berpenghuni. berikut
pulau yang umum dijadikan tempat untuk menginap :
Pulau Popongan.
Pulau ini sangat direkomendasikan untuk dijadikan tempat
menginap. pulau ini berada terletak ditengah-tengah kepulauan Balabalagan,
sehingga di sekeliling pulau ini banyak terlihat gusung dan pulau. warga
pulau popongan sangat ramah terhadap pendatang. ada 2 sumur umum yang bisa
dipakai mandi & mencuci serta 2 kamar mandi / WC.
Jika ingin mendirikan tenda outdoor maka pilih yang
paling dekat dengan akses sumur & kamar mandi. jangan mendirikan tenda
di tepi pantai tanpa ada perlindungan dari terjangan angin laut di malam
hari yang deras. jangan mendirikan tenda di bawah pohon kelapa karena buah
kelapa bisa jatuh tanpa diduga. biasanya tenda didirikan di lapangan sepak
bola dekat mesjid dan sumur serta WC. di Pulau Popongan, air tawar berasal
dari air hujan yang ditampung, sedangkan air sumur berasal dari resapan air
laut dan juga tidak ada sinyal sama sekali. hanya ada wartel satelit dengan
tarif kurang lebih Rp.6.000,-/menit. jika cuaca kurang mendukung, bisa
mendirikan tenda di lapangan semen tempat pasar malam pulau asal minta izin
terlebih dahulu dengan kepala dusun.
Jika ingin menumpang di rumah warga, maka begitu sampai di
pulau popongan, langsung saja bertanya kepada warga, dimana rumah yang biasa
menerima tamu menginap. ingat ! di balabalagan belum ada hotel atau
penginapan, oleh karena itu hanya ada rumah warga yang bisa dijadikan
homestay sementara. tarif untuk menginap di rumah penduduk belum ada standar
baku, oleh karena itu tergantung kalian yang menentukan jumlah uang sebagai
tanda terima kasih diizinkan menginap di rumah warga. sebaiknya dalam jumlah
yang wajar dan pantas sehingga tidak menimbulkan kesan jelek bagi kalian
terhadap tuan rumah. jadilah traveller yang beretika santun selama bertamu
ke manapun kalian berwisata.
Pulau Popongan juga menjadi tempat homestay bagi open
trip dari 3 organizer trip wisata yang berbeda. oleh karena itu pada hari
libur panjang, pulau popongan sangat ramai oleh wisatawan.
Pulau Samataha.
Pulau ini menjadi tempat menginap 2 organizer trip. .
air tawar hanya berasal dari air hujan yang ditampung, tidak ada WC / kamar
mandi umum dan tidak ada sinyal ponsel.
Pulau Saboyang.
Pulau ini pernah dijadikan tempat homestay para
backpacker, tapi sekarang tidak lagi. pulau ini satu-satunya yang memiliki
sumur air tawar. tapi tidak ada WC / kamar mandi umum dan juga tidak ada
sinyal ponsel. biasanya penduduk akan menawarkan tempat menginap kepada
pendatang.
Jika ingin mendirikan tenda, bisa didekat pinggir pantai
yang dekat kebun kelapa atau yang dekat dengan satu-satunya sumur umum di
Pulau.
Pulau Lamudaan.
Pulau Lamudaan tidak pernah dijadikan tempat menginap
oleh traveller. tapi pernah dijadikan tempat kemping beberapa backpacker
pada bulan november 2014. pulau ini hanya ada 1 sumur umum resapan dari air
laut dan tidak ada WC/kamar mandi jadi kalo kebelet ya langsung saja cari
kebun kelapa atau dermaga.
Pulau Sabakattang.
Pulau ini sering didatangi nelayan dan pemancing. jika ingin menginap di
rumah warga pulau, silahkan bertanya langsung kepada penduduk setempat atau
minta izin dulu kepada kepala dusun pulau. beberapa backpacker pada awal
2014 pernah menginap dirumah warga. untuk mendirikan tenda, carilah tempat
yang dekat dengan sumur / masjid pulau. di Pulau ini ada sinyal telkomsel
untuk telpon & sms tapi hanya sebatas di dekat rumah kepala dusun
pulau.
simak video perjalanan ke kepulauan balabalakang.
simak video perjalanan ke kepulauan balabalakang.
JADWAL OPEN TRIP :
Open trip BIOTO akan dibuka pada bulan maret. silahkan daftar waiting list untuk berlibur ke kepulauan balabalakang bersama BIOTO yang pengalamannya sudah tidak diragukan lagi. kami akan membawa kalian ke spot spot terbaik di kepulauan balabalakang. langsung saja hubungi contact person :
# Mpo a.k.a Edelweiss blogger 0852 47919998 whatsapp only/No Call
# Mas OTO HP 085248156360 (call & WA)
Pulau-Pulau apa saja yang ada di Kepulauan Balabalagan?
1. Pulau Saboyang.
Pulau ini memiliki kebun kelapa yg luas. ada sekolah
dasar yang sangat memprihatinkan, jadi sebaiknya wisatawan berVoluntourism
disini. di ujung dermaga terdapat hamparan terumbu karang. Pulau Saboyang
adalah pulau yang berada ditengah kepulauan, makanya kita bisa melihat pulau
lain dari berbagai arah. Dari pulau ini menuju pulau Samataha, Salissingan,
Popongan dan lain-lain hanya memerlukan waktu 30 menit hingga 1 jam.
Dermaga Pulau Saboyang |
2. Pulau Popongan.
Pulau dengan warna air laut yg cantik dan hamparan
pasir lembut. tidak ada terumbu karangnya. persediaan air tawar berasal dari
air hujan yg ditampung. Instalasi pengolahan air tawar pulau masih
menggunakan bahan bakar solar dan Desember 2014 mesinnya rusak tak bisa
digunakan.
Di pulau ini penduduknya sangat ramah, ada 2 sumur
umum (air asin) dan 2 WC umum, letaknya di dekat sekolah dan di dekat
Musholla. Ijin lah dengan kepala Dusun Pulau yang sangat ramah. Kalau
kemping, cari tempat yang terlindung dari angin dan aman dari kejatuhan buah
kelapa. Di pulau popongan bebas dari pungutan uang. Warung makan sebatas
menyediakan makanan mie instan. Wartel satelit juga ada. Tiap pagi hari ada
penjaja kue untuk sarapan. Jika berwisata kesini, jangan buang sampah
sembarangan apalagi ke laut, karena bisa mencelakakan penyu yang sering
berkeliaran di pulau ini.
Akhir April 2015 di Pulau Popongan sudah ada penjual
Souvenir berupa Sarung Popongan, ikan asin dan Rental alat snorkling. Jika
ingin mendapatkannya, silahkan datang ke Warung yang ada Meja Billiard
outdoor-nya. Pulau Popongan Bebas dari Pungutan untuk wisatawan.
PULAU YANG DIREKOMENDASIKAN UNTUK DIDATANGI & DIJADIKAN TEMPAT
MENGINAP.
3. Pulau Salissingan.
Pulau yg memiliki warna laut yg cantik dan jernih.
disini terdapat Kantor Kecamatan Bala-balakang. kalau di pulau-pulau
lainnya hanya dikepalai oleh seorang kepala dusun. tidak ada pungutan di
Pulau ini bagi wisatawan. ada fasilitas pengolahan air laut menjadi air
tawar namun Desember 2014 rusak hingga tak bisa digunakan. jadi penduduk
hanya menggunakan sumber air tawar dari hujan yang turun. pantai nya biasa
saja. di Desa ini memiliki sumber ikan yang banyak. ada pengolahan
teripang, kita bisa bertanya-tanya langsung kepada pemilik usaha. ikan
asin sangat murah juga ikan segar. tidak di seperti di Pulau Popongan yang
susah mendapatkan ikan segar kalau tidak di pesan terlebih dahulu kepada
nelayan, di Pulau Salissingan ikan segar dan teripang selalu ada melimpah.
disini ada Sekolah Dasar dan Sekolah menengah pertama. tidak ada pungutan
masuk di Pulau Salissingan.
jika ingin menginap di rumah warga, bertanyalah langsung terhadap
warga.
4. Pulau Samataha.
Pantainya dan terumbu karangnya bagus. dekat pantai dan
rumah bagang. ikannya banyak. ada kerang kima raksasa yang ada dibawah
jembatan jumlahnya makin menyusut. di Pulau ini sumber air tawar hanya
berasal dari air hujan atau mengambil dari sumber air tawar Pulau
Saboyang.
5. Pulau Anak Sumanga.
Pulau tak berpenghuni yang memiliki terumbu karang. ikan karangnya tak begitu banyak. ada nemu anemon biru beserta ikan badutnya. hanya sedikit tempat untuk bisa berteduh. jika pasang naik, maka terbentuk teluk yang indah. pulau ini terletak di belakang Pulau Sumanga.
6. Pulau Sumanga
Pulau tak berpenghuni yang letaknya berdekatan dengan
pulau anak sumanga. terumbu karangnya indah. ada jurang lautnya yang
keren. didaratan pulau ditumbuhi tumbuhan rambat, pohon kelapa dan pohon
pinus. menurut cerita, pulau ini sangat mistis. pantai pulau ini indah dan
berbentuk U shape yang cantik ketika pasang naik.
7. Pulau Du'ien.
Pulau Du'ien adalah pulau terluar kepulauan
Balabalagan dari sisi Barat Laut. Dihuni 2 keluarga dengan rumah-rumah
Semi permanen. Ada tugu layar biru. Pulau ini dijadikan persinggahan bagi
para nelayan. bagus jika didatangi saat pasang naik.
8.Pulau Kamariyang besar & Kamariyang kecil.
Dua duanya merupakan pulau tak berpenghuni. Di pulau
kamariyang besar terdapat hamparan luas terumbu karang yang didiami banyak
ikan karang dari yang kecil hingga yang besar. pulau Kamariyang besar
dijadikan tempat pemakaman orang-orang yang meninggal di laut. Di pulau
kamariyang kecil Wajib berhati-hati karena disini kami menemui beberapa
ikan pari besar.
Pulau Kamariyang Besar |
Pulau Kamariyang Kecil |
9. Pulau Lamudaan.
Pulau ini memiliki pantai dan dermaga yang indah.
Termasuk pulau yang berpenghuni (+- 10 KK) dan tidak memiliki Sekolah.
tidak direkomendasikan untuk menginap disini. tidak ada WC dan sumur air
tawar satu pun. air tawar hanya mengandalkan air hujan dan air tawar yang
dibeli dari fasilitas pengolahan Pulau Labia seharga Rp.10.000,00/jerigen
25 liter. pulau ini saya rekomendasikan untuk didatangi sebentar untuk
berfoto di Dermaganya yg pemandangannya indah saat cerah tetapi sangat
tidak direkomendasikan untuk menginap karena ketiadaan WC. Akhir April
2015 Kepala Dusun Pulau Lamudaan mengkonfirmasi tidak ada pungutan di
Pulaunya. pulau ini direkomendasikan untuk didatangi karena dermaga
pulau-nya bagus untuk di foto.
10. Pulau Malember besar & Malamber kecil.
Letaknya diantara pulau Lamudaan & pulau Labia.
Pulau malember besar terdapat beberapa rumah keluarga nelayan. Pulau ini
memiliki vegetasi tanaman kelapa, pinus,dan mangrove. Tidak ada air tawar
disini dan tidak ada WC. Jika air laut surut,kita bisa berjalan kaki dari
pulau Malember besar ke pulau Malember kecil. Pulau Malember besar banyak
karangnya. tidak ada dermaga dan banyak karang sehingga sulit bagi kapal
untuk berlabuh apalagi saat surut.
Pulau Malamber Kecil |
Pulau Malamber Besar |
11. Pulau Labia.
Pulau berpenghuni yang terletak diantara Pulau
Malember & pulau Seloang. Disini terdapat Instalasi pengolahan Air
tawar bertenaga surya bantuan dari Kementerian Perikanan&Kelautan.
Harga air tawar 1 galon dikenakan Rp.2.000,-. Ada fasilitas Sekolah Dasar
yang terdiri dari 3 kelas & 1 kantor guru yang masih dalam kondisi
baru & bagus. dermaga pulau sangat panjang dan langsung berbatasan
laut dalam. tidak direkomendasikan menginap disini karena tidak ada
WC.
Pulau Labia |
12. Pulau Sabakattang.
Pulau ini terletak paling utara di area kepulauan
Balabalakang. Pulau ini adalah pulau terdekat yang bisa dicapai dari arah
Balikpapan. banyak kapal pemancing dari Balikpapan dan Sulawesi singgah di
Pulau ini. ada Fasilitas Mesjid, Sekolah Dasar dan Taman Pendidikan Al
Quran. jika ingin ke WC bisa menumpang di rumah penduduk atau Mesjid.
Dermaga Pulaunya Panjang dan ada terumbu karang di sisi kiri-kanan
Dermaga.
13. Pulau Seloang.
Pulau yang dulunya memiliki karang yg indah sekali dan masih
terjaga, tapi saat 2017 saya datang kembali, hamparan karang di dekat pantai hancur sama sekali. penduduknya sedikit. ada 1 sekolah dasar dengan keadaan yang
memprihatinkan.
Gusung apa saja yang bisa didatangi?
#1.Gusung 3 atau gusung Tandu.
Ini merupakan rangkaian 3 gusung yg memiliki
hamparan terumbu karang yg indah namun langsung berbatasan dengan laut
dalam. ikan-ikannya banyak dan besar. koralnya berwarna warni. hati-hati
dengan arus yg agak kuat dan ada ubur-ubur yang sangat kecil.
#2.Gusung Lalungan.
Hamparan terumbu karangnya luas dan berbatasan
dengan bibir pantai. air lautnya sangat jernih. gusung ini kadang
disebut Lalungan oleh orang yang tidak tahu. direkomendasikan datang
kesini saat surut agar dapat melihat terumbu karang yang berada di bibir
pantai. hati-hati terhadap bulu babi dan ubur-ubur kecil.
#3. Gusung Popongan.
Letaknya persis di depan pulau Popongan. terumbu
karangnya tidak terlalu banyak tapi ada ikan-ikan karang yang kecil nan
cantik. pasirnya berupa pecahan karang, jadi tidak disarankan melepas
alas kaki untuk berjalan di gusung ini. namanya spesial kami yang
memberi karena di gusung ini kami ketemu bintang laut biru yang
banyak.
# 4 Gusung Sumanga.
Terletak di dekat Pulau Popongan. tidak ada pasir
pantai, hanya tumpukan karang yang terangkat hingga dipermukaan air laut
ketika pasang naik. wajib snorkeling disini krena spotnya spektakuler
indahnya. karang Piringnya banyak yang berukuran besar. jika datang pada
saat pasang, kita bisa menikmati pantai gusung yang berbentuk bulan
sabit memanjang. ketika surut kita bisa menikmati terumbu karang yang
cantik di pinggir jurang laut.
# 5. Gusung Karang sauh.
Berada kira-kira 3/4 jarak perjalanan antara
Balikpapan dengan Balabalagan. gusung ini sangat dipengaruhi pasang
surut air laut. jika pasang, mercu suar terlihat seperti berada ditengah
laut. jika surut, kapal tidak bisa merapat ke garis pantai. gusung ini
biasa dijadikan persinggahan kapal nelayan. ada beberapa cerita mistis
yg beredar di kalangan nelayan, diantaranya adanya penampakan gurita
raksasa yang naik hingga menutupi seluruh gusung karang sauh. selain itu
juga ada cerita tentang nelayan yg mengumpulkan cangkang kerang di
pantai karang sauh, hingga saat malam tiba, kapalnya seperti dilempar
batu oleh orang yang tidak tampak.
# 6. Gusung Tak Bernama.
Gusung tak bernama yang dapat dijumpai setelah
melewati Karang Sauh. gusung ini dipengaruhi pasang surut air laut. jika
Karang sauh tidak tenggelam meskipun pasang naik, maka gusung tak
bernama ini tenggelam seluruhnya. ketika surut, Gusung ini dapat dilihat
dari Karang Sauh. setelah melewati 2 gusung ini, pertanda pulau
Sabakattang dan Pulau Salissingan akan terlihat dalam waktu 1-2 jam
kemudian. selain kedua gusung ini, ada gusung lainnya yang lokasinya
agak jauh. konon dari gusung tersebut bisa dilihat tiang mercu suar yang
terdapat di Pulau Ambo.
# 7. Gusung Lamudaan.
Gusung yang ditandai dengan sebatang pohon tumbang
tepat diseberang Pulau Lamudaan. terumbu karang didekat pantai banyak
yang rusak dan pernah di bom. Bulan Februari 2014 lalu, ada oknum yang
memungut biaya Rp.10.000,- per wisatawan yang sedang snorkeling di
Gusung ini. oknum tersebut memakai kapal kecil bertulisan "Buser" di
lambung kapalnya dan berdalih bahwa sudah menjadi peraturan dari kepala
dusun pulau lamudaan. bulan Mei 2014, snorkling di gusung ini tidak lagi
dikejar oleh oknum tersebut.
Apa keterbatasan yang akan dihadapi wisatawan yang berwisata di Balabalagan?
#1.perjalanan cukup melelahkan.
Untuk menyeberangi selat Makassar menuju kepulauan
Balabalagan. seringnya ombak besar cukup memperlambat perjalanan.
Kemampuan Nakhoda juga harus diperhatikan jika tidak ingin tersasar.
Nakhoda harus cakap&mengetahui nama pulau,gusung dan letak terumbu
karang yg bagus. Lama perjalanan menyeberangi selat Makassar via pesisir
Balikpapan kurang-lebih 8 jam (rekor tercepatnya) hingga 15 jam untuk
sampai ke pulau terluar kepulauan Balabalagan (Pulau Sabakattang atau
Pulau Popongan). Sedangkan dari Desa Lori perjalanan memerlukan waktu
berangkatnya kurang-lebih 5-8 jam menuju Pulau Saboyang jika ombak
kurang bersahabat menjadi lebih lama. tetapi perjalanan pulang, waktu
perjalanan lebih singkat antara 5-6 jam.
#2. Akses air tawar.
Tidak semua pulau memiliki cadangan air tawar.
Pulau Saboyang memiliki banyak sumur air tawar. kalo di pulau lainnya
kebanyakan menampung air hujan & destilasi air laut menjadi air
tawar(filter). untuk mandi, biasakanlah mandiri utk mandi di sumur atau
mengangkat sendiri ke kamar mandi/wc. toh kita boleh minta air warga
tanpa dipungut biaya, jika ingin eksklusive, minta tuan rumah menyalakan
mesin genset tenaga solar utk menyalakan mesin alkon supaya ga perlu
angkat air.
#3. Keterbatasan listrik.
Di pulau tidak ada pembangkit listrik. cuma
mengandalkan mesin lampu genset yg bertenaga solar. tegangan listriknya
juga naik turun. rata2 penduduk cuma menyalakan listrik dari jam 6 sore
hingga jam 10 malam.
#4. Makanan & Minuman.
Namanya juga pulau terpencil. ikan sih banyak.
jangan coba cari sayur apalagi ayam potong. langka!!!makanan yg dijual
di warung cuma jajanan, makanan ringan, mie instan yg di rebus/ di
goreng, telor, kopi, teh, es setrup/kelapa. kecuali ikut tourtrip,
makanan kan udah diatur oleh organizer trip. kalo dirikan tenda bearti
mesti bawa peralatan masak & bahan konsumsi yg tahan lama&ga
perlu kulkas.
#5. Tidak ada sinyal operator.
Sinyal HP cuma ada di Pulau Sabakattang, yg
posisinya jauh (1-1,5 jam)dari Pulau Saboyang. fasilitas wartel telepon
satelit ditiadakan di seluruh kepulauan terkait dengan kebijakan anti
teroris oleh Pemerintah NKRI. jadi sekarang hanya ada komunikasi radio
atau HT antar pulau, sinyal radio mencakup dari karang sauh hingga
keseluruhan Kepulauan Balabalakang.
Kelebihan Kepulauan Balabalagan :
Subhanallah...!!!pokoknya Indah baik daratan
maupun lautannya. pulau, gusung, terumbu karangnya, semua indah. setaraf
Derawan bahkan kalian bisa menemukan keindahan yg tidak bisa di temukan
ditempat lain. meskipun dlm perjalanan menuju Kepulauan Balabalakang,
sangat melelahkan, saat kalian bertanya-tanya,apakah setimpal?! cukup
tau aja deh, begitu sampai di Kepulauan Balabalagan.
Siapa yang bisa di hubungi untuk ke Balabalagan?
Jika ingin bergabung, silahkan langsung menghubungi contact person
BIOTO :
- Mpo a.k.a Edelweiss blogger 0852 47919998 whatsapp only/No Call
- Mas OTO HP +62 852-4815-6360 (call & WA)
Baca juga :
Open Trip Official Balabalagan IslandsHow To Go To Balabalagan Archipelago (Bala-Balakang)
Mas bisa dijelaskan rincian biayanya?..
ReplyDeletesilahkan kalo berminat ikut open trip ke Balabalagan, Baca : http://edelweisme.blogspot.com/2014/07/balabalagan-islands-open-trip-official.html
Deletewow. keren ..
ReplyDeleteyep...ayok bertualang ke Balabalagan :)
ReplyDeleteinfo biayanya donk. sy udah beberapa hari cari info soal ni pulau. kebetulan asli orang kaltim. jadi bisa banggain tempat sendiri
ReplyDeletemas Firman bisa hubungi No contact BIOTO utk tanya budget dan jadwal keberangkatan trip :)
DeleteWal, aku masih penasaran dengan keberadaan pulau kucing yg sering sering disebut org kepulauan,.pulau kucing ini masih rada mistis
ReplyDeleteTau dimana letak posisi pulau kucing yg dimaksud?
wah ga tau ekh kalo ada pulau kucing...belum sempat nanya2 juga ke warga pulaunya, nanti kalo ada kesempatan, dapet informasinya, bakal langsung ditulis di blog ini kok bro freddy ^_^
ReplyDeleteKeren...tapi transportasi masih belum lengkap ya
ReplyDeletemas rahman, cobba dibaca ulang ^_^ rasanya udah saya paparkan dengan jelas jalur transportasi dari banjarmasin,balikpapan dan grogot menuju balabalagan. memang tulisan saya terkesan panjang dan lebar, tapi itu agar informasinya tidak setengah-setengah diterima pembaca
ReplyDeleteKalo ikut trip bawa anak kecil bisa nggak mba? Kepengen ikutan tp anak-anak masih kecil. Usia SD sama 2th
ReplyDeleteKalo usia kelas 1 SD, kami pernah bawa. asyik² aja karena bisa berenang dan bawa alat snorkling sendiriyg ukuran anak kecil. kalo balita 2 thn,kami belum pernah. takutnya sakit pas liburanke pulau. pulaunya minim fasilitas kesehatanx,jarang ada dokter/mantri/bidan pulau.kalo dari balikpapan kan perjalanan bisa 8-10 jam takutnya balitanya rentan sakit. kecuali Balitanya udah biasa diajak perjalanan jauh bisa aja. kalo orang pulau memang udah biasa mereka bawa balita numpang dikapal ikan utk ke balikpapan atau sebaliknya.
DeleteSetiap TRIP apa harus ada standar orang'nya baru bisa berangkat ??
ReplyDeleteBisa gk kita berangkat hanya skedar 2 orang ..
Ato kitanya akan di gabungkan dengan kelompok lain ,,
Dan masalah biaya ,, apakah setiap pemberangkatan berbeda-beda biayanya ..
Jika pasti ,,Berapa biaya pastinya ??
Saya yakin ini adalah pertanyaan yg byk orang lain ingin pertanyakan ..
Maaf banyak tanya ..karna saya masih Amatir ..
jadi saya butuh byk INFORMASI dari yg sdh berpengalaman ..
Terima kasih sbelumnya ..
mas birin, salam kenal ^_^
Deletesilahkan untuk chat info & update info tanggal trip serta peserta langsung saja call / whatsapp / Chat BBm ke contact Line BIOTO yg tertera di artikel di atas.
setiap trip kami menetapkan kuota 10 peserta, kurang dari itu, trip di cancel dan DP peserta dikembalikan 100% atau sesuai persetujuan, peserta akan dipindahkan ke tanggal trip selanjutnya.